KKN 4 UMBY Ajak Komunitas Difabel Manfaatkan Limbah Jamur Tiram sebagai Pupuk Organik
20 Feb 2023
123
by Admin Demo

Kuliah Kerja Nyata (KKN) 4 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Penugasan Khusus melakukan program daur ulang baglog jamur tiram menjadi pupuk organik, Senin (06/02/23) di belakang Rumah Kebugaran Difabel. Tujuan dari program ini adalah untuk meminimalkan limbah baglog jamur tiram yang sudah selesai panen. Selain itu, program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia sehingga dapat menjaga kelestarian alam di Argorejo, Sedayu, Bantul.

Munculnya program ini didasarkan pada survei lapangan yang dilakukan oleh KKN Kelompok 4 pada tanggal 29 Desember 2022. Komunitas Difabel Gumregah memiliki rumah jamur tiram di Rumah Kebugaran Difabel yang berlokasi di Bandut Kidul, Argorejo, Sedayu, Bantul. Keadaan dari rumah jamur tiram ini sudah selesai panen, akan tetapi Komunitas Difabel Gumregah kesulitan untuk mengolah baglog-baglog jamur tiram yang jumlahnya tak sedikit ini. Jika dibiarkan saja, hal ini dapat menimbulkan permasalahan lingkungan baru seperti bau tidak sedap dan dapat menjadi habitat jamur liar yang mengganggu lingkungan. Sehingga perlu dilakukan pengolahan agar limbah baglog jamur tiram dapat memiliki nilai manfaat lagi. Oleh karena itu, tim KKN Kelompok 4 melakukan daur ulang dari baglog-baglog jamur tiram ini menjadi bahan baku dari pupuk organik.

Baglog jamur tiram ini terbuat dari hasil fermentasi campuran serbuk gergaji, dedak, tepung jagung, pupuk, kapur, dan air. Komposisi ini membuka peluang untuk dilakukannya daur ulang sebagai bahan baku pupuk organik. Akan tetapi, berdasarkan penelitian, baglog jamur tiram ini memiliki kadar keasaman yang cukup tinggi sehingga perlu dilakukan pengomposan. Pengomposan dapat dilakukan dengan mencampur isian baglog jamur tiram dengan pupuk kandang sapi dan atau kambing. Selanjutnya, untuk mengatur kelembaban bahan kompos diatur dengan cara menambahkan air untuk bahan kering dan mengeringkan terlebih dahulu untuk bahan basah.

Ibu Dra. Noor Asrida selaku Ketua Komunitas Difabel Gumregah mengapresiasi respon cepat dari mahasiswa KKN Kelompok 4 UMBY atas masalah baglog jamur tiram yang ada di komunitasnya, sehingaa baglog jamur tiram yang tadinya dibiarkan begitu saja kini bermanfaat untuk sekitar.

Selaku penanggung jawab pelaksana program daur ulang limbah baglog jamur tiram, Dimas Hadi Waluyo mengatakan bahwa dengan program ini dapat bermanfaat bagi Komunitas Difabel Gumregah sebagai salah satu pilihan media tanam agar lebih subur dan mengurangi limbah baglog jamur.