Mahasiswa KKN-PPM Kelompok 59 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) angkatan XLII Tahun 2022/2023 melaksanakan KKN di Dusun Tunggaknongko, Kelurahan Ngeposari, Kecamatan Semanu, Gunung Kidul, Yogyakarta. Berbagai kegiatan dilaksanakan diantaranya Sosialisasi Diet dan Detoks Gadget kepada Para Remaja, Penyemaian Bibit Cabe dan Pengantisipasian Hama, Pelatihan Public Speaking dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara dan Presentasi Kepada Remaja serta Pembukaan Kembali Perpustakan SDN Tunggaknongko yang Tak Terawat.
Sosialisasi Diet dan Detoks Gadget dilaksanakan pada Selasa (7/2) bertepat di balai dukuh Tunggaknongko pukul 16.00 sampai dengan selesai. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap besarnya pengaruh penggunaan gadget di kalangan remaja, baik dampak positif maupun negative. Dibawakan langsung oleh Muhammad Abduh Alfaruqie, anggota kelompok KKN 59 sebagai pemateri yang dimulai dengan pembahasan mengenai gadget, dampak, dan pengaruh gadget dalam kehidupan sosial remaja hingga tips mengatasi kecanduan bermain gadget.
“Program Sosialisasi gadget sangat bagus sekali, anak-anak sekarang semua memiliki HP sehingga mereka harus memiliki ilmu juga untuk menggunakan HP tersebut agar terhindar dari dampak-dampak negatif, dan dapat memanfaatkan dengan sebaik mungkin,” ucap Tedjo Eko N selaku Kepala Padukuhan Tunggaknongko.
Dilanjutkan dengan Sosialisasi Hortikultura Penyamaian Bibit Cabai dan Pengantisipasian Hama yang dilatarbelakangi atas dasar observasi kepada para petani yang ada di dusun Tunggaknongko yang memiliki banyak lahan namun kurang dikelola dengan baik, dan keluhan akan gagalnya panen akibat gangguan hama. Sosialisasi berlangsung pada Jumat (10/2) pukul 16.00 dan dihadiri langsung oleh Kepala Dukuh Tunggaknongko dengan 40 peserta dari warga desa setempat. Kegiatan ini menghadirkan Taufik Mawwadani yang merupakan pemilik Merapi Farm dan Bimo Prasetyo sebagai pemateri.
“Pada dasarnya untuk mendapatkan hasil yang maksimal kunci utama yang harus dimiliki yakni belajar terus menerus, mencari referensi kondisi lapangan karena ilmu itu dinamis.” tutur Mawwadani.
“Program sosialisasi holtikultura ini sangat membantu masyarakat Padukuhan Tunggaknongko. Penjelasan tentang cara menanam, kendala yang dihadapi pada saat menanam, hingga pengantisipasian hama dijelaskan dengan rinci karena mengundang pembicara yang sangat kompeten. Semoga masyarakat Tunggaknongko dapat mengimplementasikan ilmu yang sudah didapatkan,” ungkap Tedjo selaku kepala Padukuhan Tunggaknongko
Diadakan pula kegiatan Pelatihan Public Speaking dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara dan Presentasi pada Senin (13/2) dengan diikuti oleh 25 peserta. Acara pelatihan ini diselenggarakan berdasarkan masukan oleh para remaja Masjid Tunggaknongko dan bentuk kepedulian mahasiswa agar remaja memiliki kemampuan serta keahlian dalam berbicara ataupun presentasi didepan umum.
“Acara public speaking bagi saya adalah acara yang asik, karena memberikan manfaat. Harapan saya remaja Tunggaknongko lebih maju dan berani berbicara dihadapan banyak orang,” ujar Rizki selaku Ketua Ikatan Remaja Masjid Nurul Huda Padukuhan Tunggaknongko.
Program kerja selanjutnya yaitu Membuka kembali Perpustakan SDN Tunggaknongko yang tak Terawat pada Senin, 13 Februari 2023 bertepat di Halaman SDN Tunggaknongko. Kegiatan peresmian dan pembukaan perpustakaan diawali dengan penyerahan secara simbolis berupa penyerahan kunci perpustakaan, pohon pucuk merah, foto bersama, serta katalog buku. Penyerahan kunci diwakili oleh Ketua kelompok KKN PPM 59 UMBY kepada Bapak Kepala SDN Tunggaknongko yaitu Bapak Supriyanta, S.Pd serta disaksikan langsung oleh jajaran guru beserta siswa-siswi SDN Tunggaknongko pada saat upacara bendera hari Senin.
Kegiatan membersihkan dan merapikan perpustakaan berlangsung sejak tanggal 23 Januari 2023- 13 Februari 2023 dengan melibatkan seluruh anggota kelompok. Kegiatan open donation buku dari sebelum dimuali KKN hingga mendekati pembukaan perpustakaan. Kegiatan membersihkan buku- buku dan peralatan pembelajaran dimulai sejak berada di tempat KKN. Menyortir buku- buku yang masih layak serta mengelompokan buku buku dalam beberapa kategori. Kemudian membuat penomoran buku dan membuat katalog buku. Kertas peminjaman hingga menghias ruangan perpustakaan dengan hiasan menarik, sehingga siswa-siswa dapat tenang dan nyaman menghabiskan waktu di perpustakaan.
Dalam rangkaian kegiatan selama pengabdian ini, seluruh warga dan tokoh desa ikut terlibat dan merasa sangat antusias. Para mahasiswa sendiri mengharapkan agar kegiatan yang sudah dijalankan dapat dikelola oleh warga dan Karang Taruna setempat agar terus aktif dan berlanjut hingga kedepannya.