Mahasiswa Agroteknologi UMBY Belajar Kembangkan Pertanian di Sleman
19 Jun 2023
111
by Farida Dian Farida Dian

Program Studi Agroteknologi Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) telah melaksanakan kegiatan pemetaan potensi dan pengenalan permasalahan masyarakat pertanian pada Minggu, 18 Juni 2023. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Mata Kuliah Praktikum Komunikasi Pertanian yang dilaksanakan di Kampung Wisata Bambu Jetis yang berlokasi di Dusun Jetis, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman. Lebih dari 60 mahasiswa melaksnakan kegiatan bersama masyarakat Dusun Jetis, pengelola kampung wisata Bambu Jetis dan UMKM setempat yang juga turut meramaikan dengan berbagai produk olahan seperti siomay, jadah tempe, seblak, aneka minuman dan nasi dengan berbagai variasi lauk.

Dosen pengampu mata kuliah Praktikum Komunikasi Pertanian, Reo Sambodo,S.P.,M.M.A. menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan kegiatan tersebut adalah mahasiswa belajar untuk berperan sebagai fasilitator menjalankan konsep Participatory Rural Appraisal (PRA) dimana mahasiswa mengajak masyarakat untuk turut serta secara bersama sama mengenali potensi desa dan mencoba memetakan permasalahan yang secara khusus dalam bidang pertanian.

“Dalam pelaksnaannya, salah satu kegiatan yang dijalankan dalam konsep PRA adalah Trancsect Walk yaitu mahasiswa bersama masyarakat melaksanakan susur desa untuk secara langsung melakukan observasi dan melakukan pemetaan potensi serta permaslahan. Setelah dilaksanakan susur desa, kegiatan selanjutnya adalah mahasiswa mengajak masyarakat untuk membuat peta potensi dan permasalahan. Dalam pembuatan peta mahasiswa juga memanfaatkan Drone sebagai salah satu sarana pencitraan wilayah secara vertical,” ungkap Reo Sambodo.

Kegiatan praktek di lapangan memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa dalam berkecimpung di dunia pertanian sebagai upaya untuk mendukung pembelajaran mahasiswa Program Studi Agroteknologi UMBY yang dipersiapkan untuk memajukan pertanian di Indonesia. Diharapkan dari adanya kegiatan mahasiswa Program Studi Agroteknologi UMBY dengan masyarakat Kampung Wisata Bambu Jetis ini dapat menghasilkan rumusan potensi dan pemetaan permasalahan di lokasi tersebut. Selain itu diharapkan juga kegiatan ini dapat menjadi salah satu trigger pengembangan kampung wisata Bambu Jetis.

“Kegiatan dari institusi pendidikan khususnya dalam bidang pertanian semacam ini memberikan dampak positif bagi pengelolaan Kampung Wisata, karena secara langsung dirasakan oleh masyarakat yaitu menjadi lebih dikenal, UMKM setempat mendapatkan nilai ekonomi dan pengelola kampung wisata mendapatkan berbagai experience sebagai salah satu dasar pengembangan Kampung Wisata,” ujar Gandung Sunardi salah satu pengurus Kampung Wisata Bambu Jetis.